Pariwisata Yang Berwawasan Kemanusiaan : Sebuah Refleksi Spiritualitas

Authors

  • Marimin Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta

Keywords:

environmental scanning, community based tourism

Abstract

Wacana kepariwisataan saat ini memerlukan refleksi serius mengingat tantangan yang dihadapi (environmental scanning) dan tingkat kemampuan analisis proaktif terhadap masa depan bangsa dan pembangunan kepariwisataan di Indonesia. Dalam konteks ini perlu dicermati perkembangan dua paradigma pariwisata yang mengandung persoalan substantif tentang kepariwisataan yakni upaya mendefinisikan (redefine) pariwisata dalam format multidimensi, ilmiah dan komprehensif. Paradigma pertama adalah pariwisata sebagai fenomena manusia yang merupakan resultante reaksi psikologis akibat dari munculnya kebutuhan (drive dan motive) untuk melakukan perjalanan hasil reproduksi push and pull factor, kedua adalah pariwisata sebagai suatu industri. Benturan terhadap dua platform ini dapat dihindari manakala pihak-pihak yang berkompeten (stakeholder pariwisata) menyadari esensi dasar dari paradigma diatas. Yang menjadi persoalan saat ini adalah ketika pelaku terlalu berlebihan dalam meng-intreprestasikan peranannya seperti over komersialisasi dari tour operator atau kebanggaan sektoral instansi dan dinas pelayanan pariwisata yang berlebihan karena vestedinterest tertentu, atau pembangunan kawasan dan sarana pariwisata (hotel / objek wisata) yang mengabaikan faktor lingkungan hidup dan daya dukung (carrying capacity) dan pemberdayaan masyarakat sebagai aset utama pariwisata. Tentu saja sinergi pendekatan paradigma diatas akan menghasilkan tatanan kepariwisataan yang harmonis, bermanfaat dan berakar dalam komunitas (community base tourism) meminimalisasi praktik bisnis yang sematamata berpikir: we sell everything, profit oriented dan pragmatic).

Downloads

Download data is not yet available.

References

Inskeep, Edward. 1988. Tourism Planning-An Integrated and Sustainable Development Approach, Van Nostrand Reinhold. New York.Lundberg,

Reisinger, Y dan Steiner, C.J. 2006. Recoceptualizing Object Authenticity, Annals of Tourism Research, Vol.33, No 1, hal 65-86.

Vogels, C.J. 2002. Tourism as Tool for Empowerment of Local Communities in Kerala, India. Paper prepared for CMC and WIN Society.http://www.

Published

2009-01-01

How to Cite

Marimin. (2009). Pariwisata Yang Berwawasan Kemanusiaan : Sebuah Refleksi Spiritualitas. Jurnal Pariwisata Indonesia, 4(2), 37–40. Retrieved from http://jurnal.stpsahidsurakarta.ac.id/index.php/JPI/article/view/59

Most read articles by the same author(s)