Pengaruh Pengembangan Budaya Tradisi Buka Luwur Terhadap Kemajuan Pariwisata di Kabupaten Boyolali

Authors

  • Muhammad Perwira Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
  • Emmelia Nadira Satiti Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
  • Made Prasta Yostitia Pradipta Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta

Keywords:

pengembangan budaya, tradisi buka luwur

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah keistimewaan budaya tradisi buka luwur yang merupakan kegiatan budaya tradisi turun temurun yang dilestarikan oleh penduduk Dukuh Pantaran Desa Candisari Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali yang dilaksanakan setiap tahun yaitu penggantian kain penutup makam. Rumusan masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk pengembangan tradisi buka luwur di Kabupaten Boyolali? (2) Bagaimana pengaruh pengembangan budaya tradisi buka luwur terhadap kemajuan pariwisata di Kabupaten Boyolali? Tujuan penelitian: Mendeskripsikan bentuk pengembangan tradisi buka luwur terhadap kemajuan pariwisata Kabupaten Boyolali agar lebih berkembang. Manfaat penelitian: (1) Manfaat teoritis terhadap masyarakat diluar pulau Jawa agar dapat mengerti tentang budaya tradisi Jawa. (2) Diharapkan dapat membantu pihak-pihak lain terhadap pengembangan budaya masyarakat Jawa secara umum dan tradisi budaya buka luwur pada khususnya. Metode penelitian dalam penelitian kali ini adalah deskriptif kualitatif dengan lokasi penelitian dilakukan di Dukuh Pantaran Desa Candisari Kecamatan Ampel Kabupaten Boyolali. Yang menjadi sampelnya adalah satu orang juru kunci yang merupakan ahli waris dan tiga orang wisatawan yang datang berkunjung. Bentuk pengembangan: yang dilakukan pada objek adalah dibangunnya aula untuk pengunjung agar bisa beristirahat dengan pengaruh pengembangan budaya semakin banyak wisatawan yang datang berkunjung.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Depdikbud, 1988. Kamus Besar Bahasa Indonesia.Jakarta: Balai Pustaka

Gamal Suwantoro, 1997. Dasar-Dasar Pariwisata. Yogyakarta: Andi Offset

Kusmayadi, dan Sugiyarto, Endar, 2000. MetodelogiPenelitian. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Miles, Matthew B dan Huberman, A.Michael, 1992. Analisis Data Kualitatif. Jakarta: UI Press.

Oka A. Yoeti, 2001. Pemasaran Pariwisata. Bandung: Angkasa

Purnomo Budi, 2015. Metode Penelitian Pariwisata. Yogyakarta: K-Media

Ridwan, 2004. Metode Menyusun Tesis. Bandung: Alfabeta

Sugiarto, dkk. 2003. Teknik Sampling Dasar Pariwisata. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama

Undang-undang No. 10 Tahun 2009. Tentang Kepariwisataan. Departemen Budpar Biro Perencanaan dan Hukum

Http://chic-id.com/tradisi-buka-luwur-makam-ki-ageng-pantaran-boyolali/; 17 Februari 2015

Http://historikultur.blogspot.com/2015/02/pengertian_budaya_dan_kebudayaan.html; 6 Agustus 2015

Http://id.wikipedia.org/wiki/pengembangan_budaya/; 6 Agustus 2015

Http://www.duniapelajar.com/2014/08/17/pengertian_tradisi_menurut_para-ahli/; 6 Agustus 2015

Http://kamus.cektkp.com/kemajuan/; 6 Agustus 2015

Http://carapedia.com/pengertian_defenisi_service_inf02099.html; 6 Agustus 2015

Http://chic-id.com/tradisi-buka-luwur-makam-ki-ageng-pantaran-boyolali/; 17 Februari 2015.

Http://www.wisataboyolali.com/

Published

2015-06-01

How to Cite

Perwira, M., Nadira Satiti, E. ., & Yostitia Pradipta, M. P. . (2015). Pengaruh Pengembangan Budaya Tradisi Buka Luwur Terhadap Kemajuan Pariwisata di Kabupaten Boyolali. Jurnal Pariwisata Indonesia, 11(1), 69–78. Retrieved from http://jurnal.stpsahidsurakarta.ac.id/index.php/JPI/article/view/199