Pengaruh Event Tingalan Jumenengan Sri Susuhunan Pakubuwono XII Tahun 2003 Terhadap Pencitraan Kota Solo Sebagai Kota Wisata Budaya

Authors

  • I.A Joko Suyanto Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta
  • S.T.A Prihartanto Sekolah Tinggi Pariwisata Sahid Surakarta

Keywords:

Jumenengan, pencitraan, wisata budaya

Abstract

Kota Solo yang dikenal sebagai kota budaya sering dijadikan destinasi para wisatawan domestik maupun asing. Kota Solo semakin menarik para wisatawan karena memiliki acara festival tahunan dan perayaan tradisional kerakyatan yang setiap setahun sekali, serta kesenian tradisional. Salah satu acara yang setiap tahun diadakan adalah Jumenengan. Acara ini di rasa dapat meningkatkan citra kota Solo sebagai kota budaya. Dari hasil penelitian ini menunjukkan bahwa masyarakat kota Solo mengetahui acara Jumengan dan memiliki ketertarikan terhadap acara tersebut. Selain itu prosesi acara Jumenengan yang sakral dan hanya dapat diikuti orang – orang tertentu, perlu mengundang tamu dari luar negeri untuk menyaksikan upacara tersebut sehingga mereka secara tidak langsung dapat mempromosikan wisata kota Solo. Upacara Jumenengan yang diadakan di Keraton Surakarta berdampak bagi pencitraan kota Solo sebagai kota budaya sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung dan berwisata di Kota Solo. Kesimpulan dari penelitian ini adalah upacara Jumenengan Kanjeng Sri Susuhunan Pakubuwono XII tahun 2003 berpengaruh terhadap pencitraan Kota Solo.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Chusaini, Sigit, 1996. Pendidikan Agama Islam: Tarjin. Jakarta : PDM Majelis Dikdasmen Kotamadia Surakarta

Martana, H.S, Dkk, 1987. Ilmu Pengetahuan Sosial Bidang Sejarah. Surakarta : Tiga Serangkai.

Poerwadarminta, W.J.S, 1976. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka.

Santoso, Soewito, 1990. Sultan Abdul Kamid Herucakra Kalifah Rasulullah di Jawa 1778 – 1855. Surakarta: Radya Pustoko.

Sekaran, Uma, 2000. “Research Methods for Business: Skill Building Approach”, 3rd edition. John Willey & Sons, Inc

Setiadi, Bram, Qomarul Hadi, D.S Tri Hadayani, 2001. Raja di Alam Republik. Jakarta : Bina Rena Pariwara.

Soeharto, S, 1968. Diorama. Surakarta : Tiga Serangkai

Suryatna, Tri Sunar, 1984. Sejarah berdirinya Kerajaan Surakarta Hadiningrat. Surakarta : Tiga Serangkai

Tri Maya Yulianigsih, 2010. Jelajah Wisata Nusantara. Yogyakarta: Penerbit Medpress

Wibisono, Singgih, 1980. Perpindahan Keraton Kartasura ke Surakarta. Surakarta : Radya Pustoko.

Winarti, R.Ay. Sri, 2004. Sekilas Sejarah Karaton Surakarta. Surakarta : Cendrawasih.

http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/pengantar-industri-pariwisata-definisi.html

http://kerajaanusantara.com/id/surakarata-hadiningrat/adat/

http://id.shuoong.com/social-sciences/communication-media

http://belajarbareng.blog.uns.ac.id/2011/05/14/solo-kota-kebudayaan-jawa/

http://blog-sejarah.blogspot.com/2010/01/sejarah-kraton-solo.html

http://nesaci.com/sejarah-keraton-kasunanan-surakarta/

http://gudang-biografi.blogspot.com/2010/04/biografi-sri-susuhunan-paku-buwono-pb.html

Published

2010-06-01

How to Cite

Joko Suyanto, I., & Prihartanto, S. (2010). Pengaruh Event Tingalan Jumenengan Sri Susuhunan Pakubuwono XII Tahun 2003 Terhadap Pencitraan Kota Solo Sebagai Kota Wisata Budaya. Jurnal Pariwisata Indonesia, 6(1), 28–40. Retrieved from http://jurnal.stpsahidsurakarta.ac.id/index.php/JPI/article/view/80